Aspek Energi
Banyak dari kita yang percaya
pada keberadaan energi di alam kita, dalam bentuk jiwa, pikiran, atau
kesadaran. Kita tahu bahwa kita bukan
hanya tubuh tetapi ada aspek energi di
luar kehidupan yang biasa. Alam semesta ini memiliki segalanya dan semuanya
diatur oleh hukum alam. Hukum-hukum ini adalah fondasi evolusi manusia dan kita
bahkan tidak bisa bergerak selangkah lebih maju tanpa mereka. Aspek ini seperti
misalnya terwujud dalam hukum gravitasi.
Tidak peduli kita mengakui hukum ini atau tidak, tetapi itu tetap berlaku pada kita sepanjang
waktu dan mengatur hidup kita di planet Bumi. Demikian pula, hukum
getaran (energi) adalah salah satu hukum alam yang secara unik tertanam dalam
tingkat yang berbeda dalam segala hal di sekitar kita. Ini menyatakan bahwa
semuanya memiliki energi; dan energi ini
diatur oleh pikiran, kebajikan, sifat dan bahkan kekurangan. Semua energi
tumbuh dengan kecepatan mereka sendiri. Beberapa berada pada tingkat yang lebih
rendah, beberapa berada pada tingkat sedang dan beberapa berada pada tingkat
yang lebih tinggi di jalur evolusi mereka. Hanya untuk pemahaman kita sendiri,
kita dapat mengklasifikasikan energi ini dalam enam kategori :
1. 1 Batuan, mineral
2.
Vegetasi, tanaman & pohon
3.
Hewan
4.
Manusia
5.
Roh Biasa
6.
Jiwa yang berevolusi
2.
Sekarang dalam enam kategori
ini ketika energi dalam bentuk batu, itu statis tetapi ketika tumbuh dan
mengambil bentuk vegetasi, itu bisa bergerak sedikit dan dalam bentuk binatang
gerakannya menjadi lebih dinamis. Pada manusia, pikiran, emosi, dan kekuatan
imajinasi mengatur energi dengan lebih cepat. Setelah mati, roh menjadi begitu
aktif sehingga mata manusia bahkan tidak bisa melihatnya.
Aspek Ganesha
Ganapathi dipuja dalam berbagai aspek. Ada sejumlah kuil yang dibangun
di seluruh India untuknya, di mana muncul dalam berbagai aspeknya. Wujudnya
tergantung pada siapa yang membangunnya dan untuk tujuan apa. Beberapa bentuk paling
populer dan nama masing-masing tercantum di bawah ini.:
1. Balaganapati: Ganapathi sebagai seorang
anak
2. Tarunaganapathi: Ganapathi sebagai
seorang pemuda.
3. Herambhaganapathi: Genesha dengan lima
kepala dan sepuluh tangan dan mata ketiga.
4. Viravighnesa: Ganapathi dalam wujud
ganasnya
5. Saktiganapathi: Ganapathi di tempat
Shaktis-nya, baik Lakshmi dan Sarasvathi atau istrinya Siddhi dan Riddhi.
6. Achintyaganapathi: Ganapathi dalam aspek
mengerikan yang disembah oleh kultus rahasia Tantrikisme dengan cara yang
negatif.
7. Nrittganapathi: Ganapathi dalam mode
menari.
8. Varasiddhi Vinayaka: Ganapathi sebagai
pemberi anugerah. Ini adalah bentuk di mana ia biasanya dipuja pada kesempatan
Ganesh Chathurthi. Ganapathi adalah pencinta makanan yang baik. Dia suka
makanan berminyak dan manis, buah dan kelapa. Menjadi dewa gajah, ia juga
menyukai daun dan ranting. Selama Ganesh Chathurth ia disembah dengan 21 jenis
daun. Kami telah memberi nama asli tanaman ini: machi, brihati, bilwa,
durvayugma, datura, badari, apamarga, tulasi, choota, karavira, vishnukranta,
dadimi, devadaru, maruvaka, sindhuvara, jaji, gandaki, sami, asvaththa, arjuna
dan arka.
Simbolisme
Ganesha
Ganesha mewakili semua yang aneh dan tidak biasa di dunia di sekitar pusat
kemurnian dan keilahian, ia melambangkan persatuan antara yang biasa dan tidak
biasa, aspek normal dan abnormal dan indah dan jelek dari kehidupan duniawi.
Bentuknya menimbulkan
banyak ilusi yang menghibur benak kita tentang bentuk dan
penampilan dan gagasan bahwa keindahan dan kecerdasan berjalan bersama, di mana
sebetulnya kita jarang melihat keduanya dalam proporsi yang sama.
Ganesha digambarkan sebagai penghalang rintangan. Tapi ini hanya simbolis. Sebenarnya Ganesha adalah seorang
fasilitator yang membantu kita dalam tindakan baik kita dengan menghalangi kita
dalam perbuatan salah kita. Ia menjadi penghambat ketika kita menikmati
tindakan yang tidak selaras dengan kodrat ilahi kita atau merusak kemajuan
spiritual kita. Sebagai manusia, kita memiliki
kesadaran yang terbatas dan kita mungkin tidak selalu
mengambil keputusan yang tepat.
Ketika kita berserah kepada Ganesha dan menyembah-Nya, dia membantu kita dalam tindakan baik kita dan mencegah kita mengejar tujuan yang salah dengan menciptakan rintangan di jalan kita. Karena itu kita diharapkan untuk berserah kepada Ganesha dan mencari bimbingan ilahinya. Makanan yang dia makan bukan hanya makanan. Ini adalah simbol dari keinginan kita yang tak pernah terpuaskan, ketakutan kita dan pengabdian kita. Dengan melahap keinginan kita, cinta kita dan ketakutan kita, dia mengembangkan kualitas dan pengabdian kita.
Tikus yang ia gunakan
sebagai kendaraannya bukan sekadar tikus tetapi simbol ketakutan dan kegugupan
serta kerendahan hati dan penyerahan diri. Untuk melakukan tindakan apa pun
dengan sukses, kita membutuhkan iman dan keyakinan kepada Tuhan. Vinayaka
mengusir ketakutan kita, ketika dia turun ke kesadaran kita dan mengendarai
pikiran kita. Dia menanamkan dalam diri kita keberanian untuk menghadapi
kehidupan. Kepala gajahnya yang besar menunjukkan kecerdasannya yang sangat
tinggi dan kekuatan mentalnya yang luar biasa. Ganesha adalah lambang
pengetahuan, fasih dalam Veda dan kitab suci lainnya. Dia menuliskan
Mahabharata. Taringnya yang patah memberi kita harapan bahwa kita juga dapat
mengubah kecenderungan agresif kita dan menyublimasinya menjadi kedamaian dan
kecerdasan
(HINDUWEBSITE.com, Jayaram V)
(HINDUWEBSITE.com, Jayaram V)
Secara umum Dewa Ganesha dikenal dengan nama Ganapati atau Bhetara
Gana, yang diyakini fungsinya secara umum sebagai dewa ilmu pengetahuan
yang banyak patungnya di tempatkan di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.
Selain itu pemahaman konsep Dewa Ganesha dengan nama Bhetara Gana biasanya
dipakai dalam pelaksanaan upacara yadnya. Yang sering digambarkan dalam bentuk
gambar-gambar atau rerajahan dalam
kain atau sarana-sarana upacara lainnya.
Dari pemahaman yang kurang terhadap Dewa
Ganesha, sangat perlu adanya pemahaman yang utuh terhadap makna dan fungsi dari
Dewa Ganesha, dalam salah satu wujud personal dari Tuhan sebagai bentuk
ekspresi bhakti kita kepada Tuhan (Blognya Dek Onok)
Dalam kitab Amarakosha, Ganesha memiliki delapan nama
lain yaitu :
1.
Vinayaka yang
artinya mandiri atau bijaksana, tidak tunduk kepada siapapaun.
2.
Wignaraja (sama
dengan Wignesa) yang
artinya : raja penghalang.
3.
Dwaimatura yang
artinya memiliki dua ibu yaitu Gangga dan Parwati.
4.
Ganadipa (sama
dengan Ganapati dan Ganesa) yang artinya penguasa
katagori atau jenis, dengan kata lain yang artinya bahwa beliau itu Tuhan.
5.
Ekadanta yang
memiliki satu gading.
6.
Heramba, Lambodara (yang memiliki perut
bak periuk, atau, secara harfiah,
yang perutnya bergelayutan).
7.
Gajanana yang
bermuka gajah.
8.
Wakratunda yang artinya sibadan besar (Krishan
hal. 6. ensiklopedia bebas.2013).
Untuk di Bali aspek Ganesha yang menonjol
adalah :
Ganesha sebagai lambang kecerdasan, karenanya sering dipakai sebagai lambang di bidang ilmu
pengetahuan. Misalnya : Universitas Pendidikan Ganesha, Ganesha Operation
(Bimbingan Belajar), sebagai simbul Institute Teknologi Bandung,
Sebagai penghalang rintangan, dengan
ditempatknnya patung Ganesha di depan pintu masuk rumah.
Ref :
1.
Awakening
Love Academy, Speaking Tree, Invoking the many aspects of Ganesha
2.
Bappaadmin,
Lord Ganesha Aspects – Ganapati physical aspects
3.
Boldsky,
An insight Into Ganesha’s aspects on Ganesha Chaturthi
4.
Eikowa,
The Canvas, Aspects of Ganesha
5.
Ganesha
Conciousnes, Awakening Love Academy for Spiritual Science Education
6.
www//ganapatibappa.com,
Lord Ganesh Aspects
7.
Yogi
Ashwini, Ganesha Conciousness, The spiritual Aspects
IDP
Sedana.
BACA JUGA, KLIK DIBAWAH INI :
BACA JUGA, KLIK DIBAWAH INI :
Mau Hidup Abadi ?? |
Energi Spiritual 1 |
Ganesha Dewa Penangkal Rintangan |
Gelombang Otak Untuk Meditasi 1 Jainisme 1 |
Belum ada Komentar untuk "ASPEK GANESHA"
Posting Komentar