Diantara artefak yang diketemukan dari Dwaraka dan Bet Dwaraka adalah gerabah yang berusia 3,528 tahun pada pengecekan dengan thermoluminescence.
Jangkar
segi tiga dengan tiga lubang seberat 120-150 kg, yang terbesar beratnya
560 kg, yang diketemukan mirip dengan jangkar pre-Phoenisia yang diketemukan di
Siria dan Cyprus yang usianya sekitar 1500 SM.
Penemuan
arkeologis lainnya yang signifikan adalah batu bulan (chandrasila) yang
berbentuk bulan. Dua batu bulat dengan satu lubang kurang lebih berusia
1500-1400 SM ditemukan, disamping pancing besi, barang-barang kuningan, sebuah
lonceng tembaga dan beberapa pancing perunggu.
Foto : Veda, Vedic Knownledge Online
Diakui,
tidak ada beda pendapat mengenai area secara garis besar mengenai kerajaan Sri
Krishna. Struktur dan jangkar batu yang terdapat didasr laut menunjukkan
kepal besar yang bersandar di laut dalam sementara kapal yang lebih kecil yang
membawa penumpang dan barang-barang berlayar di laut dangkal
Tigapuluh
koin tembaga juga diketemukan di area penggalian Struktur juga ditemukan
dari zaman pertengahan Kota ini tersebut dalam Mahabharata
dan kota ini telah diketemukan, Di tempat lain, ada penemuan naskah
kuno yang ditemukan di Candi Jain di Aihole dibuat oleh
Chalukya raja Pulakeshi. Tetapi ada temuan arkeologis yang
meyakinkan bahwa Sri Krishna sebagai tokoh sejarah. Misalnya
penggalian diI Bedsa dekat Vidisha di Madhya Pradesh) menemukan reruntuhan candi dari 300 SM dimana Krishna (Vasudeva)
dan Balarama (Samkarshana) dikenali dari umbul-umbulnya Anak
Krishna, Pradyumna, cucunya Aniruddha dan pahlawan Yadava
yang lainnya, Satyaki, juga teridentifikasi.
Catatan
sejarah yang lebih akhir bertahun 574 M, terdapat pada yang disebut
lempengan Palitana dari Samanta Simhaditya. Naskah ini mengacu
bahwa Dwaraka sebagai ibu kota dari pantai barat dari Saurashtra dan menyatakan
bahwa Sri Krishna tinggal disana.
HARI RAYA JAINISME AGAMA
YANG ATHEIS, Klik Di sini
Penggalian
di bagian utara dan barat India, bagaimanapun juga, menunjukkan bahwa
masyarakat maju telah ada sebelum tahun yang diterima dan teori dari
sejarah kuno India. Pada penelitian pemukiman penduduk yang tenggelam,
ditemukan karang yang berlubang untuk menyelamatkan perahu.
Kunci,
menuju ke riwayat Krishna adalah Dwaraka. Dari segi arkeologi yang
paling kuat adalah penemuan struktur pada akhir 1980, di lepas
pantai dibawah laut Dwaraka Modern di Gujarat
Puing-puing
yang diambil dari lokasi adalah bagian dari tembok, material bangunan,
gerabah, seni pahatan, manik-manik dan tulang manusia dan gigi yang
berusia sekitar 9,500 tahun ketika ditera dengan karbon.
Arkeoloog
bawah air menemukan struktur kuno di lepas pantai Dwaraka;
struktur melingkar dipantai Dwaraka; yang ditemukan dibawah air;
merupakan sisa bagian depan dari struktur kuno candi Shri Dwarakadhish.
Garis
besar tata letak kota yang tenggelam diketemukan oleh Unit Arkeologi
Kelautan sesuai dengan penjelasan mengaenai Dwaraka pada naskah-naskah
kuno Struktur kayu dilindungi dan dikelilingi oleh struktur yang
terbuat dari blok batu Kayu lebih mudah ditera dengan karbon dan akan membantu
para ilmuwan untuk menentukan tahun yang tepat.
Artikel berikutnya :
Balok batu dibawah laut
kemungkinannya adalah reruntuhan tembok tebal yang kuat ………….. Penggalian
arkeologis yang lain, kebanyakan kota yang disebutkan pada epos Mahabharata seperti:
Mathura (sekarang Haryana), Hastinapura (sekarang Punjab), Indraprastha
(sekarang Delhi), Kurukshetra (Rajasthan) dan Dwaraka
(sekarang Gujarat) Penggalian yang dilakukan di area ini
menunjukkan peradaban Indus berkembang ………………
Sumber :
(Dicantumkan
pada Artikel DWARAWATI MUNCUL DARI LAUT (14)
1. A Tribute to Hinduism, source: Discourses on Hindu Avataras – By
Annie Wood Besant
Dst
33. Year of Mahabharata — Full Article Text ,
Daily Pioneer
BACA JUGA :
0. Dwarawati dan Bharata Yudha
2.
Animisme,
Dinamisme dan Sains
Belum ada Komentar untuk "PENEMUAN PENGGALIAN KOTA DWARAKA (6)"
Posting Komentar